Google Maps bekerja dengan menggunakan berbagai sumber data. Rumit. Namun, berikut aboveeidea merangkumnya untukmu.
Daftar Isi Bacaan
Sekilas tentang Google Maps
Pada Agustus 2022, Google telah memetakan lebih dari 250 negara dan wilayah. Google Maps adalah layanan peta berbasis web yang dikembangkan oleh Google. Layanan ini pertama kali dirilis pada 8 Februari 2005, dan telah berkembang menjadi salah satu layanan peta paling populer di dunia. Sejarah Google Maps dimulai pada tahun 2004, ketika Google mengakuisisi Keyhole, Inc., sebuah perusahaan pembuat perangkat lunak pemetaan 3D. Keyhole awalnya mengembangkan perangkat lunak untuk militer, tetapi Google melihat potensi untuk menggunakannya untuk tujuan komersial.
Pada Februari 2005, Google merilis Google Maps untuk umum. Layanan ini awalnya hanya tersedia untuk pengguna Amerika Serikat, tetapi kemudian diperluas ke seluruh dunia. Google Maps terus berkembang selama bertahun-tahun. Pada tahun 2007, Google menambahkan fitur Street View, yang memungkinkan pengguna melihat gambar jalanan 360 derajat. Pada tahun 2008, Google menambahkan fitur Transit, yang memberikan informasi tentang jadwal bus, kereta api, dan transportasi umum lainnya. Pada tahun 2010, Google menambahkan fitur Indoor Maps, yang memberikan peta untuk bangunan-bangunan besar, seperti bandara dan pusat perbelanjaan.
Pada tahun 2013, Google merilis Google Maps untuk perangkat seluler. Layanan ini tersedia untuk perangkat Android dan iOS. Pada tahun 2017, Google menambahkan fitur Live View, yang menggunakan augmented reality untuk menampilkan informasi tentang lingkungan pengguna. Pada tahun 2020, Google menambahkan fitur Immersive View, yang menggunakan teknologi Street View untuk memberikan pengalaman menjelajahi lingkungan yang lebih realistis. Saat ini, Google Maps tersedia dalam 220 bahasa dan digunakan oleh miliaran orang di seluruh dunia. Layanan ini telah menjadi alat penting bagi orang-orang untuk menemukan arah, menjelajahi tempat baru, dan mempelajari tentang dunia.
Cara Google Maps Bekerja
Google Maps bekerja dengan menggunakan berbagai sumber data, termasuk:
- Citra satelit: Citra satelit digunakan untuk memberikan gambaran umum tentang suatu wilayah.
- Street View: Street View digunakan untuk menampilkan gambar jalanan 360 derajat.
- Data dari pemetaan tanah: Data dari pemetaan tanah digunakan untuk memberikan informasi tentang jalan, bangunan, dan objek lainnya.
- Data dari pengguna: Google Maps juga menerima data dari pengguna, seperti ulasan dan ratings tempat.
Google menggunakan data ini untuk membuat peta dunia yang akurat dan komprehensif. Peta ini kemudian digunakan untuk memberikan berbagai layanan, seperti petunjuk arah, informasi tentang tempat, dan gambar jalanan.
Berikut adalah penjelasan lebih rinci tentang cara kerja Google Maps:
Pembuatan Peta
Proses pembuatan peta Google Maps dimulai dengan pengumpulan data dari berbagai sumber. Citra satelit dan Citra Street View dikumpulkan oleh kendaraan khusus yang dilengkapi dengan kamera. Data dari pemetaan tanah dikumpulkan oleh surveyor yang menggunakan GPS dan peralatan lainnya. Data dari pengguna dikumpulkan melalui aplikasi Google Maps dan situs web Google, mengingat Google adalah perusahaan data pertama dan terbesar. Setelah data dikumpulkan, Google menggunakan berbagai algoritma untuk memproses data dan membuat peta. Algoritma ini digunakan untuk menentukan lokasi jalan, bangunan, dan objek lainnya.
Petunjuk Arah
Google Maps menggunakan algoritma rute untuk menghitung rute terbaik dari satu tempat ke tempat lain. Algoritma ini mempertimbangkan berbagai faktor, seperti jarak, lalu lintas, dan kondisi jalan.
Informasi tentang Tempat
Google Maps mengumpulkan informasi tentang berbagai tempat seperti restoran, hotel, dan tempat wisata. Informasi ini dikumpulkan dari berbagai sumber, termasuk data dari pemetaan tanah, data dari pengguna, dan data dari pihak ketiga.
Street View
Google Maps menggunakan citra Street View untuk menampilkan gambar jalanan 360 derajat. Citra Street View dikumpulkan oleh kendaraan khusus yang dilengkapi dengan kamera.
Pengguna Google
Nah ini adalah faktor yang sangat penting. Kamu, sebagai pengguna Google, adalah pemain kunci dalam menjadikan Google Maps berfungsi sebagaimana mestinya. Kok gitu? Google juga menggunakan layanan lokasi dan GPS di hp kamu untuk memahami di mana lokasimu berada dan cara membawamu ke tempat tertentu. Sebagai contoh, Google tahu jam berapa restoran favoritmu paling rame! Oleh karenanya, Google bahkan tahu saat ada macet di jalanmu. Jika hpmu GPS-nya aktif dan terdapat Google Maps, Google Maps secara anonim mengirimkan data real-time kembali ke server Google. Informasi ini kemudian digunakan untuk memperkirakan pertanyaan navigasi seperti:
- Berapa banyak kendaraan yang berada di jalan dalam waktu tertentu dalam sehari?
- Berapa kecepatan kendaraan-kendaraan ini bergerak?
Layanan Lainnya
Google Maps juga menawarkan berbagai layanan lainnya, seperti informasi tentang transportasi umum, informasi tentang cuaca, dan informasi tentang acara. Google Maps terus berkembang dan menambahkan fitur-fitur baru secara teratur. Misalnya, Google baru-baru ini menambahkan fitur Immersive View, yang menggunakan teknologi Street View untuk memberikan pengalaman menjelajahi lingkungan yang lebih realistis.
aboveeidea menyediakan informasi yang worth-to-read untukmu. Ikuti media sosial aboveeidea di Instagram, Facebook, dan X agar tidak ketinggalan update dari aboveeidea.
aboveeidea, accentuating brilliance.
